Stefer "The Lion" Rahardian nampak berbahagia setelah memenangkan laga melawan rekan senegaranya, Adrian Mattheis.

 

"Saya akan terus menampilkan kemampuan saya dan membuktikan diri di kancah dunia bersama ONE Championship!" sebutnya di belakang panggung.

 

 

 

Adrian membuktikan perkataannya dengan menjaga serangan tetap di atas, selagi Stefer mencari celah untuk menyarangkan sebuah takedown. Beberapa kali Stefer terlihat mencari celah, namun Adrian tetap menjaganya diatas.

 

Kemudian, Stefer pun menemukan sedikit celah dari pertahanan Adrian yang membuatnya merangsek maju dan menyeret Adrian ke bawah. Stefer segera mencari posisi kuat, namun laga harus berakhir dengan keduanya berada di atas kanvas pada akhir ronde.

 

 

Keadaan semakin memanas! Ronde ini terlihat didominasi oleh Abro, saat ia mampu segera membawa laga ke bawah dengan beberapa kuncian luar biasa yang membuat Rudy harus berjuang keras melepaskan diri. Nampaknya hampir tidak terhitung berapa kali Abro berusaha membuat Rudy menyerah melalui kunciannya, namun nampaknya "The Golden Boy" memang memiliki stamina luar biasa. Laga ini akhirnya jatuh pada keputusan juri.

 

Baik Abro dan Rudy nampak berhati-hati dalam mencetak serangan, dimana keduanya mempertahankan posisi atas dan bertukar serangan taktis yang cukup keras. Keduanya tidak ingin melepaskan serangan sembarangan, dan tetap awas menjelang akhir ronde. Namun, Abro melihat sebuah kesempatan terbuka saat ia menangkap tendangan Rudy dan maju untuk membawa laga ini ke bawah. Rudy pun berhasil mencegah Abro melepaskan ground and pound keras dengan cengkeramannya sampai bel berbunyi.

 

Baik Johnny dan Kazuki kali ini lebih berhati-hati dalam mengincar serangan pada menit-menit awal ronde kedua ini. Namun, Kazuki terlihat sedikit lebih unggul saat ia berhasil memojokkan Johnny di pagar Circle, mencengkeram, kemudian melemparkannya ke atas kanvas di sisi kirinya. Kazuki pun mengambil posisi doinan di atas Johnny, menyerang dengan sikutan dan pukulan cepat sambil mencari kesempatan untuk melakukan kuncian. Keduanya berada cukup lama di bawah, bahkan berlanjut ke menit terakhir ronde ini. Keduanya sempat melepaskan diri, dan Kazuki hampir menutup ronde ini dengan pukulan yang hampir mengenai kepala Johnny dari posisi berdiri.

Jangan lupa, salah satu laga utama malam ini, Nieky Holzken menantang gelar Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing milik Regian Eersel!

 

Berikutnya adalah debut Johnny "Johnny Boy" Nunez, yang akan melawan Juara Dunia Pancrase Kazuki Tokudome!

 

 

 

Laga ini kembali berjalan keras pada awal ronde dengan pertukaran pukulan, tendangan dan serangan lutut yang dikombinasikan dengan clinch. Dalam 30 detik terakhir laga ini, muka Aleksi sudah terkena serangan keras dari Taiki dan mengeluarkan darah. Wasit pun segera menghentikan pertandingan saat melihat bahwa Aleksi cukup kewalahan menghadapi "Silent Sniper," dan Aleksi pun nampak meluapkan kekesalannya.

 

"Saya hanya mencoba menampilkan kebesaran hati saya," kata Taiki setelah pertandingan berakhir.

 

Sesuai julukannya, atlet Jepang Taiki Naito segera menyerang pada awal laga, dimana tendangan kanannya sempat membuat lawannya, Aleksi Serepisos dari Selandia Baru, kewalahan. Keduanya kembali beradu di dalam clinch, sebelum Taiki kembali mendapatkan kesempatan untuk menyerang sisi kanan kepala Aleksi, sebelum wasit memisahkan keduanya saat bel pertandingan berakhir. 

Sebelum menikmati ajang ini 10 menit lagi, berikut adalah aksi KO terbaik dari para atlet di ONE: DAWN OF VALOR!